Jajanan Sekolah Sehat , Yuk Simak apa Aja makanan berbahaya menurut BBPOM

Jajanan Sekolah Sehat , Yuk Simak apa Aja makanan berbahaya menurut BBPOM



Banjarnegara - Jajan Bagi anak sekolah menjadi sesuatu rutinitas yang dilakukan siswa setiap harinya , namun apakah jajan itu sehat dan mengandung bahan berbahaya tidak sedikit dari siswa , pihak sekolah ataupun Masyarakat sendiri yang belum mengetahuinya . sehingga tak jarang terjadi di beberapa daerah di tanah air terjadi keracunan masal pada sekolah yang di akibatkan oleh makanan ataupun jajanan yang di edarkan di sekolah.

Mengantisipasi terjadinya hal yang tidak di inginkan termasuk menjaga agar jajanan di lingkungan sekolah sehat Dinas Pendidikan, kepemudaan dan Olahraga kabupaten Banjarnegara mengikuti Pertemuan Advokasi Program Keterpaduan Keamanan Pangan yang digelar BBPOM Semarang di Banjarnegara, Selasa 23/03/2024. Hadir dalam kegiatan ini Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Dasar Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dindikpora) Kabupaten Banjarnegara Heling Suhono yang menyambut baik pertemuan yang membahas masalah jajanan yang aman untuk anak sekolah. Menurut dia, hal itu karena pihaknya selalu membutuhkan informasi terkait pengendalian jajanan di sekolah.

 

"Ya, jangan sampai terjadi keracunan anak di sekolah akibat ketidaktahuan. Tapi ini membutuhkan sinergi, baik dari masyarakatnya, desanya, kemudian dari sekolah, juga dari lembaga-lembaga lain yang terkait, termasuk Dinas Kesehatan," Jelas Kabid Pembinaan sekolah dasar Dindikpora Banjarnegara.

Sementara Kepala Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Semarang Lintang Purba Jaya mengingatkan kantin sekolah di seluruh wilayah Jawa Tengah, khususnya Kabupaten Banjarnegara untuk menyediakan jajanan yang aman dan sehat. Hal itu berarti keamanan pangan masih menjadi salah satu fokus perhatian terutama di sekolah. Jajanan yang sehat tersebut di antaranya tidak mengandung pewarna tekstil, pengawet ataupun formalin serta mengandung zat berbahaya lainnya. " kita memberikan jaminan bahwa sekolah itu menyelenggarakan atau menjual produk pangan di lingkungan kantinnya adalah produk pangan yang aman. Itu yang harus kita tegakkan," katanya.

Banjarnegara ada 23 sekolah yang akan dilatih agar memahami jajanan yang aman untuk anak-anak serta dapat berimbas terhadap sekolah-sekolah lainnya. Sebagian besar sekolah di Banjarnegara juga sudah menerapkan kantin sehat di sekolah. ( hms/01 )